Sebagian alasannya adalah
1. BBM bersubsidi digunakan oleh 70% kalangan mampu
Subsidi BBM diperuntukan kepada kalangan bawah, tetapi masyarakat mampu malah ikut menggunaka BBM bersubsidi sehingga penyalahgunaan BBM bersubsidi sering terjadi
2. Menurunnya tingkat pendapatan Indonesia
Pendapatan Indonesia sangat menurun karena adanya BBM bersubsidi. Jika kebijakan itu digunakan untuk mensejahterakan rakyat kalangan bawah, itu tidak masalah. Tetapi kebijakan ini malah disalahgunakan oleh masyarakat kalangan menengah ke atas
3. Perlunya suntikan alokasi dana ke sektor lain
Banyak sektor yang perlu suntikan dana untuk pengembangannya. Salah satunya adalah infrastruktur negara. Alokasi dari Sektor BBM sangat mempengaruhi pembangunan infrastruktur negara
Jika harga BBM naik, maka yang sangat dirugikan adalah rakyat kecil. Bukan hanya harga BBM, tetapi harga-harga lain juga akan ikut naik seperti harga sembako, harga tarif angkutan umum , dan sebagainya
Keuntungan dari BBM untuk negara akan di alokasikan ke bidang lain seperti halnya infrastruktur. Misal
Pembangunan stadion sepak bola, bandara, pelabuhan, dan lain-lain. Sedangkan yang sangat merasakan dampak naiknya BBM adalah rakyat kecil. Jadi, apakah jika dana tersebut dialokasikan seperti itu dan pembangunan infrastruktur bisa semakin maju, apakah rakyat kecil yang sangat merasakan dampaknya akan merasakan keuntungan dari hal tersebut???Saya yakin jawabannya Tidak benar.
Akan lebih baik jika dana digunakan untuk mensejahterakan rakyat kecil seperti pemberian modal usaha, pemberian dana pendidikan, kesehatan gratis, dan lain-lain.Permasalahan lain tentang harga BBM adalah subsidi yang disalurkan kepada pihak yang salah. Banyak orang mampu yang juga ikut menggunakan BBM bersubsidi. Seandainya bisa akan lebih baik jika pemerintah bisa membuat kartu “Murah BBM” untuk kalangan bawah. Sehingga kalangan bawah tidak merasakan dampak dari naiknya harga BBM. Harga-harga barang lain yang dijual oleh masyarakat kalangan bawah pun seperti sembako dan lainnya tidak akan naik berkat kartu tersebut.
Banyak demo-demo yang tidak setuju
BBM naik karena katanya akan menyengsarakan rakyat kalangan bawah. Jika kartu
tersebut bisa diwujudkan, maka apakah mereka yang berdemo masih akan tetap
berdemo? . Jika iya maka saya yakin demo mereka bukan untuk kepentingan
masyarakat kalangan bawah melainkan untuk mereka sendiri
Sekian dari Saya, Salah Khilaf Mohan Maaf dan Terima Kasih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar